Ini 3 Alasan Kenapa Diet Herbalife Selalu Gagal

Kisah gagal diet herbalife ini adalah pengalaman pribadi paman sy sendiri, sebut saja SM yang gagal diet herbalife tahun lalu.

Paman saya SM ini tingginya 170 cm dan beratnya sekitar 95 kg, yang secara otomatis BMI nya adalah 32.9 dimana sudah terlalu bahaya. Apalagi umurnya yang sudah mencapai 40 tahun membuat paman saya ini takut akan resiko serangan jantung, diabetes, dan darah tinggi.

Beliau sudah menghabiskan Rp 3 jt untuk beli paket diet herbalife stok 2 bulan yang beliau beli dari tokopedia. Setiap paket harganya sekitar 1,5 jt dan isinya ada produk: Shake (3 botol), teh thermo, dan cell u loss.

Menurut saya niat paman SM memang bagus untuk langsing, kurus agar bisa sehat. Tapi eksekusi dietnya sangatlah buruk. Kisah diet gagal SM ini mungkin 1 kisah yang mewakili dari ratusan kisah gagal diet herbalife yang sering terjadi diluar sana. Itu sebabnya prof angkat menjadi sebuah tulisan.

Oke…Ini dia 3 Alasan Kenapa Diet Herbalife Gagal

Tidak Defisit Kalori

Paman SM, berat badannya tidak turun sama sekali dalam 2 bulan. Padahal sudah rajin minum shake, teh thermo, dll. Penyebab gagal utamanya adalah asupan kalori harian beliau tidak dalam defisit.

Paman SM sama sekali tidak menghitung/mengestimasi kalori harian yang masuk. Yang dia tahu, sebelum sarapan minum shake, makan siang bebas, malam minum teh thermo, dan shake lagi.

Beliau mengira ada kandungan ‘magic’ dalam produk herbalife. Hanya dengan minum herbalife, beliau bisa otomatis kurus, lemak otomatis simsalabim…..terbakar. Padahal TIDAK begitu ya.

Herbalife itu hanyalah pengganti makanan (meal replacement). Produk seperti shake, protein hanyalah suplemen untuk melengkapi makanan utama anda.

Kalau kamu tidak dalam defisit kalori, JANGAN pernah harap bisa turun berat badan. Terlepas dari jenis produk/suplemen apapun yang kamu beli.

Sebaliknya, kamu 100% bisa langsing TANPA produk herbalife, asalkan tetap dalam defisit kalori makanan.

Catat : Saat mau menurunkan berat badan/langsing/kurus, tubuh kita harus mendapatkan kalori(energi) masuk yang lebih sedikit, daripada energi keluar. Karena hanya dalam kondisi tersebutlah, fat loss bisa terjadi. No Bullshii!!TTT.

Paman saya ini kebetulan kerja kontraktor bangunan di Palembang dan sangat suka makan nasi padang. Siang nasi padang plus teh manis, sore ngemil gorengan campur teh manis juga. Belum lagi malam, ga tau deh apalagi camilan yang dia embat.

Kalori dari nasi padang plus lauk-lauk dan kuahnya saja bisa mencapai 1000 kalori per sekali makan, belum lagi teh manisnya sekitar 200 kalori. Jadi total 1200 kalori utk makan siang saja.

Tidak Tahu Jumlah Kalori Harian untuk Diet

Alasan kedua yang menyebabkan diet herbalife gagal adalah, ketidaktahuan paman SM akan jumlah kalori yang dia butuhkan saat dia sedang diet. Beliau hanya mengikuti feeling saja, kadang kalau lagi semangat diet…maka dia akan mati-matian menahankan lapar.

Sebaliknya, saat sudah tidak tahan lagi..paman SM akan balas dendam dengan makan banyak.

Secara umum, jumlah kalori diet harian kita agar bisa defisit berada di range 1200-1500 kalori per hari.

Sebenarnya kita bisa bebas makan makanan apa saja asalkan jumlah kalori hariannya masih dalam rentang 1200-1500 kalori diatas.

Kalau saya lihat, paman SM kalori hariannya bisa mencapai 2000 kalori per hari. Bukannya defisit, eh..malah surplus.

Begini tipikal makan harian beliau yang salah

Pagi = shake 2 sendok + roti sekitar 280 kalori

Siang = Nasi padang + teh manis = 1200 kalori

Sore = Gorengan + teh manis = 500 kalori

Makan malam = Nasi + lauk + shake = 300 kalori

Total harian : 2280 kalori > 1500 kalori

Yang pasti kalau sudah makan skenario begitu, bakal 100% gagal total. Herbalife pun tidak ada gunanya.

Diet Yang Ribet

Diet yang nikmat dan simpel buat diikuti adalah alasan yang sebenarnya kenapa banyak klien saya sukses menurunkan berat badan, dengan nikmat, tanpa sikasaan hanya dengan mengetahui konsep defisit kalori diatas. Mereka bebas makan nasi goreng, atau bakso asalkan mereka bisa secara strategis mengatur porsinya. Walaupun saya tetap anjurkan untuk makan sayur2an tiap hari, karena sayuran adalah makanan yang rendah kalori tinggi nutrisi dan juga mengenyangkan.

Orang lain kebanyakan terpaku sama aturan diet tertentu, tidak boleh makan ini…itu….diet karbo..diet mayo..diet plum.. padahal mereka tidak paham konsep pembakaran lemak itu sebenarnya cuma defisit kalori.

Mau menu makanan apapun yang kamu kombinasikan sebenarnya terserah. Asalkan defisit. Kamu 100% akan langsing.

Seperti paman saya SM diatas, beliau ribet mengikuti harian herbalife…pagi minum produk A, siang produk B, sebelum olahraga produk C, mau tidur produk D, dst…dst.. Padahal itu tak sepenuhnya benar. Paling hanya akal-akalan marketing aja biar produknya diminum, cepat habis, trus beli lagi deh.

Lagian siapa juga yang akan bisa melakukan program diet ribet seperti itu dalam jangka panjang, mengingat kesibukan kita tiap hari bisa berbeda. Kadang hari ini stok produk A habis, kadang tidak sempat minum produk B, kadang lagi diluar kota, kadang lupa minum, dll. Semakin njelimet diet anda = semakin tinggi peluang gagal.

Diet fleksibel yang masih mengikuti prinsip rentang kalori defisit akan jauh lebih menyenangkan dan mudah diikuti jangka panjang. Yang pada akhirnya akan membuat anda lebih langsing. Anda tetap bisa menikmati makan favorit anda tanpa larangan, asalkan semuanya dalam porsi yang sudah ditakar.

Oke…singkat cerita ada 3 penyebab gagal diet herbalife…pertama kalorinya tidak defisit, kedua tidak tahu jumlah kalori harian, ketiga program diet yang ribet.

Kalau kamu mau tahu cara diet yang nikmat dan terbukti efektif. Silahkan lihat contoh dietnya di tulisan tersebut. Yang pasti, kamu bisa 100% mengkonsumsi makanan rumahan, tanpa produk herbalife yang mahal untuk bisa kurus langsing. Bukannya saya melarang herbalife, tapi masih ada pengganti lain yang harganya lebih murah dan gizinya tetap tinggi. Seperti susu entrasol, wrp, ataupun whey protein.

Semoga tulisan ini bermanfaat.

Kalau ada pertanyaan silahkan tulis dibawah ya.

Pertanyaan sering ditanyakan